Malam ini ditemani anak kecil berbaju merah, dia menatapku dengan mata berbinar. Begitu cerewet nih anak. Tapi dia terlihat begitu cerdas untuk seorang anak seumurannya. Begitu polosnya dia bercerita. Ya Allah aku pernah merasakan posisi seperti anak ini. Bukankan masa kecilku begitu bahagia, yang aku tau hanya sekolah dan main. Anak yang bandel untuk seumuranku dulu. Sawah,sungai tak luput dari jamakan kaki kecilku. Dengan teman-teman yang begitu hebat dan kompak. Kenangan masa kecil yang begitu indah.
Teruntuk teman teman, ingatkan kalian saat bermain layang-layang, main bola disawah, nyari ikan di sungai dan masih banyak kenangan yang tercipta. Aku rindu masa-masa itu masa dimana sehabis pulang sekolah berkumpul selayaknya genk, hanya untuk tertawa lepas.
Ingatkah tentang sirkuit yang kita buat. Ingatkah tentang cerita pocong di rumah tua. Dan ingatkan ketika kita menari di tengah hujan? Masa kecilku yang terbilang bahagia. Cinta masa kecil yang masih melekat indah tapi dengan kadar yang rendah. Ahh begitu indah memang.
Secarik kertas untuk menulis surat cinta teruntuk orang yang begitu spesial dimasa itu. Hahaha... Udahlah aku sudah mengurangi kadarnya, kita sekarang bersahabat baik bukan, kita sudah memilih jalan kita masing-masing.
Terimakasih untuk waktu yang sudah kalian berikan, yang aku tau tak mungkin bisa terulang kembali
Ratna dyah | 18-04-15
Tidak ada komentar:
Posting Komentar